Kondisi mata merah dan gatal kerap kali terjadi pada kebanyakan orang yang biasanya tidak disadari apa penyebabnya. Kondisi mata merah dan gatal bisa jadi gejala konjungtivitas yang merupakan peradangan pada konjungtiva atau lapisan pada kelopak dan bola mata. Terdapat beberapa penyebab konjungtivitas, seperti alergi, iritasi, bakteri, dan juga paparan virus.
Umumnya, kondisi ini bisa sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan secara medis. Meskipun begitu, terdapat beberapa cara untuk mengatasi mata merah dan gatal yang bisa Anda coba untuk meringankan gejala yang muncul. Melansir WebMD dan Medical News Today, berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi mata merah dan gatal secara alami.
Jadwal Kapal Pelni KM Kelud Hingga 20 Januari 2024 Ekstra Rute Belawan Batam 8Kali, Ada Tiket Gratis Pos kupang.com Sosok Panca Darmansyah, Ayah yang Tega Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa, KDRT Istri hingga Muntah Darah Bangkapos.com Dinas Peternakan NTT Juara Lomba Kebersihan, Ini 6 OPD Lingkup Pemprov Paling Kotor Halaman all
Hasil Survei Pilpres 2024 Terbaru Desember 2023 dan Elektabilitas Capres Cawapres 2024 Hari Ini Warga Ukraina Siap %27Angkat Kaki%27 dan Ganti Kewarganegaraan Daripada Berperang Melawan Rusia Mata yang merah bisa menyebabkan inflamasi atau peradangan di sekitar mata dan bisa membuatnya terasa sakit.
Untuk mengurangi inflamasi, tempelkan kompres dingin pada mata yang terinfeksi selama beberapa menit. Segera bersihkan kompres yang digunakan menggunakan air panas dan pastikan untuk tidak menggunakannya di area mata yang tidak terinfeksi untuk mencegah penyebaran. Rasa gatal yang muncul bersamaan dengan mata merah bisa diatasi dengan meneteskan obat tetes mata.
Namun, Anda disarankan untuk menggunakan obat tetes yang bisa melumasi mata atau yang mengandung air mata buatan. Penggunaan obat tetes mata ini juga akan meringankan mata merah yang disebabkan oleh alergi, sehingga bisa mengurangi rasa perih dan iritasi. Mata yang merah sebelah atau hanya menyerang salah satu mata, namun bisa menyebar ke mata yang satunya dengan cepat jika disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus.
Penyebaran ini akan sangat cepat dan mudah jika Anda menggunakan kompres atau menyentuhnya dengan tangan kemudian menggunakannya untuk menyentuh mata yang tidak terinfeksi. Mata yang merah karena infeksi bakteri dan virus juga akan lebih mudah ditularkan kepada orang lain atau bertambah parah jika tidak diatasi dengan segera. Untuk itu, hindari untuk menyentuh mata dan pastikan juga untuk mencuci tangan sampai bersih sebelum menyentuh mata.
Konjungtivitas juga bisa menyebabkan munculnya cairan peradangan atau nanah pada mata. Nanah tersebut akan mengering dengan cepat di sekitar kelopak mata, sehingga membuat mata sulit untuk dibuka, khususnya di pagi hari. Untuk mengatasinya, gunakan kain yang dibasahi untuk menghilangkan nanah di sekitar mata dan bulu mata, serta hindari untuk menyentuhnya secara langsung dengan tangan.
Rasa nyeri yang disebabkan oleh konjungtivitas bisa diringankan dengan mengonsumsi obat nyeri. Meskipun begitu, konsumsi obat nyeri ini hanya berfungsi untuk mengurangi inflamasi dan tidak bisa menyembuhkan mata merah secara total. Anda yang sering menggunakan lensa kontak disarankan untuk tidak menggunakannya terlebih dahulu hingga gejala yang muncul berangsur membaik.
Segera ganti lensa beserta kotaknya karena bakteri dan virus mungkin sudah menyebar dan bisa menyebabkan infeksi lagi di kemudian hari. Beberapa cara mengatasi mata merah dan gatal di atas biasanya akan menyembuhkan gejala yang ringan dalam beberapa hari. Namun, jika mata masih merah atau bertambah parah, Anda disarankan untuk mencari bantuan medis untuk mendapatkan diagnosis serta pengobatan yang tepat.
Baca berita lain seputar kesehatan Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
Leave a Reply